Sabtu, 16 Februari 2013

Reggae Indonesia

band reggae indonesia
Hentakan perkusi yang khas dan alunan musik yang mendamaikan jiwa, membuat reggae menjadi salah satu aliran musik yang banyak diminati oleh masyarakat Indonesia. Ditambah lagi semakin kreatifitasnya anak-anak bangsa menggabungkan musik asal Jamaica ini dengan kesenian-kesenian khas Indonesia, sehingga band reggae Indonesia dapat di terima dengan baik di Industri musik tanah air.
Berikut adalah beberapa musisi reggae yang cukup banyak dikenal oleh masyarak Indonesia, khususnya pecinta musik reggae di tanah air.

Tony Q Rastafara

Tony Q rastafara band
Sudah tidak dapat dipungkiri lagi bahwa Tony Waluyo Sukmoasih atau yang sering kita kenal sebagai Tony Q Rastafara merupakan salah satu sosok musisi paling fenomenal di negeri ini. Pria yang lahir di Semarang pada tanggal 27 April 1961 silam ini, bahkan sudah dianggap sebagai pelopor reggae di Indonesia, karena Tony Q tidak hanya berkecimpung dalam dunia reggae sejak lama, tetapi dia pun mengembangkan karakter musik reggaenya sendiri dengan banyak memasukkan unsur tradisional dalam musik ciptaanya.
Setelah menyelesaikan pendidikannya di sekolah kejuruan (STM), Tony Q memutuskan untuk memulai karir bermusiknya sebagai pemusik jalan sejak tahun 80’ an, hal ini membuatnya dekat dengan kehidupan musisi jalanan di kota Semarang. Di kota kelahirannya tersebut Tony Q sempat membuat album kompilasi anak jalanan dengan teman-temannya dan pernah juga menjuarai beberapa festival musik jalanan.
Karena ingin mencoba tantangan baru Tony Q hijrah ke Jakarta, sesampainya disana Tony Q pun kembali masuk ke komunitas yang sama seperti kota kelahirannya di Semarang. Di Jakarta Tony Q sempat membentuk beberapa band seperti “Roots Rock Reggae”, “Exodus”, “Rastaman”, dan “Rastafara” yang melambungkan namanya di dunia musik Reggae Indonesia.
Pada tahun 2000 Tony Q memutuskan untuk memulai karir Solo dengan tetap membawa nama grup musik yang sudah melambungkan namanya yaitu Tony Q Rastafara. Hingga saat ini Tony Q sudah merilis sembilan album, dan album terakhir yang dia rilis berjudul “Membentang Sayap” pada tahun 2012.

Steven Jam

steven jam reggae
Steven Jam merupakan sebuah konsep solo beraliran Reggae, yang telah merilis album berjudul “Feel The Vibration”, album ini berisikan 11 lagu yang mengangkat tema sosial, keseharian,dan cinta. Semua Lagu dalam album “Feel The Vibration” merupakaan ciptaan Steven Nugraha Kaligis (vokalis Steven & Coconut treez).
Steven juga memastikan bahwa band yang sempat melambungkan namanya Steven & Coconuttreez hingga saat ini masih ada, hanya saja sedang break untuk beberapa waktu. Menurutnya ketika waktunya pas dan mood seluruh personil sudah bagus , Steven & Coconuttreez akan kembali meramaikan musik Indonesia.

Alm. Mbah Surip

mbah surip
Urip Achmad Rijanto atau yang banyak kita kenal sebagai Mbah Surip lahir di Mojokerto Jawa Timur, 6 Mei 1957. Nama Mbah Surip mulai melambung dan banyak dikenal ketika lagu Tak Gendong mendapat apresiasi sangat tinggi dari masyarakat Indonesia. Sosok Almarhum Mbah Surip yang sederhana dan suka bercanda juga mendapat acungan jempol dari seluruh masyarakat Indonesia di tengah kepopuleran yang beliau dapatkan.
Mbah Surip menghembuskan nafas terakhir pada tanggal 4 Agustus 2009, akibat gagal jantung dalam perjalanan menuju Rumah Sakit Pusdikkes TNI AD, Kramat Jati, Jakarta Timur. Menurut berita, serangan jantung tersebut disebabkan kebiasaan meminum kopi dan merokok Mbah Surip yang berat. Kemudian jenazah almarhum Mbah Surip dimakamkan pada hari yang sama, di pemakaman keluarga W.S. Rendra, di Depok, Jawa Barat.

Ras Muhammad

Ras Muhamad
Muhammad Egar atau yang sering kita sebut sebagai Ras Muhammad ini memang sudah hangat terdengar ditelinga para penikmat musik Indonesia terutama pecinta musik reggae. Nama Ras Muhammad sebenarnya diambil dari nama pertama Muhammad Egar yaitu “Muhammad” dan sebutan “Ras” diambil dari kosa kata bahasa Jamaika yang berarti bung/mas. Ras Muhammad mengenal reggae pada saat ia tinggal di Amerika, dan pada tahun 1999 ia sudah mulai menggimbali rambutnya hingga saat ini.
Lagu hasil karya Ras Muhammad banyak terinspirasi oleh kejadian sehari-hari , keadaan sosial di masyarakat, lingkungan, dan berbagai tokoh pemimpin dunia. Hingga saat ini Ras Muhammad sudah merilis beberapa album seperti album pertamanya yang berjudul “Declaration of Truth” pada tahun 2005 dan “Reggae Ambasador” pada tahun 2007.

The paps

the paps band
Terbentuk pada tahun 2003, The Paps memulai karirnya menyanyikan lagu-lagu bob marley untuk memenuhi permintaan komunitas-komunitas regae di Bandung. Pada tahun 2004, mereka meluncurkan single pertama mereka yang berjudul “Life Is A Big Joke” yang dirilis dalam Bandung Miller Time Compilation yaitu sebuah kompilasi album yang didalamnya terdapat lagu-lagu dari band lokal dengan berbagai genre.
Setelah beberapa kali mengalami pergantian personil, sekarang The paps solid dengan formasi Dave (vokal), Daniela (gitar), Andri (bass), Sagiet (gitar), dan Ganjar (drum). Pada tahun 2007, akhirnya The Paps berhasil merilis album mereka yang berjudul “Hang Loose Baby” dibawah naungan Zyape O Zyure Records. Dengan lahirnya album ini, nama The Paps menjadi semakin lekat dengan para pecinta musik reggae di Indonesia, dan sekarang The Paps sering melakukan gigs di berbagai kota di Indonesia.

Souljah

souljah band
Salah satu band indie indonesia ini sudah terbentuk pada tahun 1999, ketika sebagian besar para personilnya masih kuliah di Universitas Indonesia. Lagu SKA menjadi pilihan utama Souljah ketika pertama kali band ini terbentuk, tetapi sekarang Souljah memasukkan semua genre Jamaican music seperti Reggae, SKA, Rocksteady, dan Dub Dancehall.
Pada tahun 2005 Souljah merilis album perdananya yang berjudul “Breaking The Roots” di bawah label mereka sendiri “OFFBEAT MUSIK”. Album ini terdiri dari 12 lagu yang disuguhkan dengan berbagai beragam jenis lagu seperti Reggae, Traditional ska, Chill out, Dancehall, dan Hip Hop.
Dua tahun berselang Souljah merilis album kedua yang berjudul “Bersamamu” tepatnya pada tahun 2007, yang diikuti juga dengan dirilisnya novel berjudul “Bersamamu” oleh Gagas Media. Album ini ternyata banyak mendapatkan apresiasi tinggi dari pecinta musik Indonesia dan laku ribuan keping dipasaran. Dengan larisnya album mereka dipasaran, hal ini membuat nama Souljah semakin melambung di kancah permusikan Indonesia.

Richard D’Gilis

richard d gilis
Awalnya Richard D’Gilis memulai karir musiknya sebagai “backing vocal” di beberapa band pada tahun 2002, lalu pada tahun 2004 Richard D’Gilis berhasil memasuki dunia rekaman sebagai salah satu musisi yang terpilih masuk dalam kompilasi “Indonesia Reggae Revolution” perwakilan Lombok (NTB). Richard juga pernah “featuring” dalam 2 album Steven & Coconuttreez pada album “Easy Going” di lagu “Horny Horny” dan juga album“Other Side” di lagu “Kembali”.
Pada tahun 2007, Akhirnya Richard merilis album perdananya yang berjudul “Natural” . Album ini berisi 10 lagu yang hampir semua lirik lagunya ditulis sendiri oleh Richard yang di produseri oleh Steven C Kaligis di bawah naungan 267 record. Selang beberapa tahun kemudian Richard merilis kembali album keduanya berjudul “Love Must Be The Answer” pada akhir tahun 2010. Pada album ini Richard hanya memasukkan 7 lagu, 5 di antaranya adalah lagu baru dan 2 lagu di ambil dari album perdana“Natural” dengan aransemen yang baru.

Joni Agung & Double T

Joni Agung & Double T band
Joni Agung & Double T merupakan salah satu band yang namanya sudah banyak dikenal oleh pecinta musik reggae Indonesia khususnya kota Bali, Band ini di gawangi oleh salah satu dedengkot musik reggae yaitu Gung Joni atau biasa di panggil JONI AGUNG (vokalis), Mayun (keyboard), Dek Alit (gitar), Tilem (bass) dan Cetu (drum).
Band yang terbentuk pada tahun 2002 ini sukses menggabungkan lagu ber-lirik bahasa Bali ditambah balutan irama musik reggae. Joni Agung & Double T sering kali juga membawakan lagu dengan lirik-lirik yang bercerita tentang kehidupan keseharian. Di tambah pengalaman yang sangat matang dalam bermusik khususnya lagu reggae, membuat band ini dapat menghasilkan musik-musik reggae yang berkualitas.

Marapu

marapu band
Nama band ini sebenarnya sudah tidak asing lagi terdengar di telinga pecinta musik Indonesia terutama musik reggae. Band ini terbentuk di Yogyakarta pada tanggal 10 November 2000, Nama Marapu sendiri merupakan aliran kepercayaan masyarakat Sumatera Barat (NTT) yang artinya “Tersembunyi”. Awal mulanya band ini terbentuk karena seringnya hang-out bareng sesama personilnya dan juga kesamaan mencintai musik reggae.
Dengan formasi Yanto (Vocal), Dondho (Bass), Benny Fallo (guitar), D’iyan Tana Rara (Guitar), Neloz Chobant (keyboard), Iwan Assan (Drum), dan Khobizko (Percussion), hingga saat ini Marapu sudah merilis 3 album yaitu “The Colours” pada tahun 2006, “Peace, Love, & Freedom” pada tahun 2009, dan “Terang Dunia” pada tahun 2011 bertepatan dengan 11 TH Anniversary Marapu. Bagi mereka reggae membawa pesan Perdamaian,dan dapat mengangkat derajat sosial manusia, anti racisme dan diskriminasi.

Gangstarasta

gangstarasta band
Gangstarasta merupakan salah satu band reggae Indonesia yang namanya sudah banyak dikenal oleh para penikmat musik Reggae tanah air. Band ini terbentuk pada tanggal 19 Desember 2001 dan sekarang kokoh dengan formasi Emilio (vocal), Kenro (bass), Gayo (guitar), Bayu (guitar), Cuwox (keyboard), Boim (drum), dan Uncle Bud (perkusi).
Menurut Gangstarasta mereka memilih musik Reggae karena musik ini mewakili rasa dan jiwa yang mereka jalani setiap hari, antara lain spirit dari reggae itu sendiri yang menebarkan rasa cinta dan perdamaian kepada seluruh umat di dunia tanpa memandang perbedaan agama, suku, ras, dan sosial.

Cozy Republic

cozy republic band
Band Reggae asal Jakarta ini terbentuk pada tahun 2006, dan digawangi oleh Cozy Bastian (vokal), Indha (keyboard), Rival (guest bass), Penyot Cozy (gitar, back vokal), Daverrzt (perkusi), dan Luthfi (drum). Band ini terbentuk di karenakan Cozy Republic berhasil menjadi salah satu band yang mengisi kompilasi Music Factory, Kentucky Fried Chicken.
Pada tahun 2010 Cozy Republic kembali menggebrak musik Indonesia dengan merilis single mereka berjudul “Republik Uye” bekerja sama dengan Greenlabs. Cozy Republic bisa dikatakan unik dibandingkan kebanyakan band reggae lainnya, karena mereka tidak lagi berbicara tentang isu sosial, pantai, atau politik layaknya band reggae kebanyakan, tetapi Cozy Republic menghadirkan lagu-lagu bertemakan cinta yang dibalut dengan musik reggae dengan lirik lagu yang menarik.

Coconut Head

Coconut Head band
Band Reggae asal kota Medan ini terbentuk pada tanggal 23 April 2005. Nama Coconut Head diambil dari nama sebuah studio band yang menginspirasi mereka untuk menjadikan nama bandnya. Dengan formasi B.T (Vocal), Ndhoi (Bass), Imam (Guitars), Aldie (Percussions) dan Kiky (Drums), Coconut Head sukses mengangkat musik yang diperkenalkan Bob marley ini kepada khalayak pecinta musik di Medan.
Coconut Head juga sudah mengeluarkan beberapa single yang sudah air play di radio-radio kota medan dan sekitarnya. Sekarang para personil Coconut Head sedang berkonsentrasi menggarap album pertama mereka yang akan dirilis tidak lama lagi.

Coffee Reggae Stone

cofee regae stone band
Coffee Reggae Stone terbentuk pada tanggal 29 Mei 2000 di kab Cicalengka Jawa Barat, dengan formasi awal Dempak “Muhamad” Hasta (vocal), Iday (bass), David (gitar), Putih (gitar) dan adi (drum). Band ini kerap kali melahirkan lagu-lagu bertemakan sosial, cinta, keceriaan, dan kehidupan masyarakat sehari-hari. Salah satu lagu yang banyak dikenal oleh pecinta musik reggae tanah air adalah ”Kuingin”, yaitu sebuah lagu yang meneriakkan kebebasan dan impian.
Pada tahun 2009 Coffee reggae Stone mengambil bagian dalam ajang L.A LIGHTS INDIEFEST, dan menjadi pemenang regional kota Bandung. Coffee reggae Stone merupakan salah satu band reggae yang unik, karena band ini berhasil memadukan reggae dengan gaya khas Indonesia kedalam musiknya. Penggunaan sound-sound cathcy yang unik juga menambah warna musik lagu-lagu yang dihasilkan Coffee Reggae Stone.

Momonon

momonon band
Komunitas anak muda kreatif asal Ranggkasbitung-Banten ini terbentuk pada tanggal 3 April 1993, awalnya Momonon merupakan komunitas aktif dari beberapa bidang seperti seni lukis, homepro, olahraga dan lain-lain, kemudian mereka terinspirasi musisi legendaris Bob Marley , dan akhirnya membentuk sebuah band reggae pada taun 2004.
Perjalan karir Momonon tidak hanya berkembang di dunia musik, Mereka juga merambah ke ranah kreatifitas lain seperti kerajinan tangan, seni rupa, wirausaha dan olahraga. Karena ke kreatifitasannya yang meluas ini, sejak dahulu Momonon sudah menjadi salah satu trendsetter bermusik bagi kaula muda di berbagai lingkup kreatifitas khususnya kota Banten.

Saestu

saestu band
Saestu merupakan salah satu band reggae yang lahir dari sebuah pertemanan beberapa orang remaja asal kota Semarang yaitu Aan (vocal), youpy (guitar), are-nen (bass), seno (keybord), putu (perkusi), dan resa (drum). Saestu mulai banyak terdengar oleh pecinta musik Reggae Semarang dimulai dengan singlenya yang berjudul “Scooter” .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar